Hidrogen : Sifat, Reaksi, Pembuatan, Kegunaan


Assalamualaikum Wr. Wb.
 
Unsur Hidrogen, Sifat Hidrogen, Kegunaan dan Pembuatan Hidrogen - Akhirnya Asymmetrical Life buka cabang ilmu baru, tentang kimia unsur! Walaupun postingan sebelumnya sudah ada yang menjelaskan tentang unsur Stronsium, kali ini Asymmetrical Life akan memposting unsur pertama di Tabel Periodik, yaitu Hidrogen! Oke para pecinta kimia, atau lebih tepatnya para homeworker (baca : para tukang ngerjain PR wkwkwk), langsung saja ya kita berpetualang! 

Sejarah Hidrogen

Keberadaan Hidrogen pertama kali dicurigai oleh T. Von Hohenheim (dikenal juga dengan nama Paracelsus, 1493 - 1541) sebagai hasil reaksi antara logam dengan asam. Ia meyakini bahwa gas hasil reaksi ini merupakan unsur baru. Kemudian pada 1671, Robert Boyle mengidentifikasi reaksi antara besi dan asam kuat encer membentuk suatu gas yang mudah terbakar. Pada 1766, Sir Henry Cavendish menyatakan bahwa Hidrogen merupakan suatu unsur. Pada tahun 1783, Antoine Lavoisier menamakan unsur tersebut Hidrogen (hidro : air, genes : pembuat), karena Hidrogen apabila dibakar akan menghasilkan air.
 

Sifat – Sifat Hidrogen

Hidrogen adalah unsur yang memiliki nomor atom 1 dan nomor massa 1. Hidrogen merupakan unsur yang paling ringan diantara semua unsur dan paling melimpah persenyawaannya di alam. Dalam suhu kamar, Hidrogen merupakan gas yang tidak berbau, tidak berasa, dan sangat mudah terbakar. Keberadaannya di alam dapat dijumpai pada tambang minyak dan sumur – sumur pengeboran gas. Hidrogen dalam persenyawaannya dapat membentuk ikatan Hidrogen.

Reaksi Hidrogen

Reaksi Pembakaran

Hidrogen dapat bereaksi dengan Oksigen sehingga terbakar pada konsentrasi Hidrogen 4 % di udara. Persamaan reaksinya adalah sebagai berikut :
2 H2 (g) + O2 (g) --> 2 H2O (l)              ΔH = -286 kJ / mol
Karena reaksinya eksotermik, maka Hidrogen dapat digunakan sebagai bahan bakar. Hasil pembakarannya pun berupa air yang sangat ramah lingkungan dan dapat dielektrolisis untuk menghasilkan Hidrogen kembali.

Pembuatan Hidrogen

Pembuatan Hidrogen terbagi menjadi dua macam, yaitu skala laboratorium dan skala industri.

Skala Laboratorium

Pada skala laboratorium, Hidrogen dapat dibuat dengan tiga cara :

1. Reaksi antara CaH2 (Kalsium Hidrida) dengan air. Reaksi ini sangat efisien dimana 50% gas Hidrogen yang dihasilkan diperoleh dari air. Persamaan reaksinya :
CaH2 (s) + 2 H2O --> Ca(OH)2 (aq) + 2 H2 (g)

2. Reaksi antara logam alkali dan alkali tanah dengan air, menghasilkan hidroksida (basa) dan gas Hidrogen sebagaimana reaksi berikut :
Ca (s) + H2O (l) --> Ca(OH)2 (aq) + H2 (g)
Sebagai indikator dapat digunakan kertas lakmus merah, jika lakmus merah berubah menjadi biru maka Ca(OH)2 dan Hidrogen telah terbentuk.

3. Reaksi antara logam di sebelah kiri deret Volta / Nernst dengan asam kuat encer seperti :
Zn (s) + 2 HCl (aq) --> ZnCl2 (aq) + H2 (g)
Mg (s) + H2SO4 (aq) --> MgSO4 (aq) + H2 (g)
Catatan :
Asam kuat : HClO4, HNO3, H2SO4, HClO3, HI, HBr, HCl
Garam yang dihasilkan dari reaksi logam dengan asam kuat encer tidak boleh mengendap karena dapat menghentikan reaksi (contoh garam dapat yang mengendap : CaSO4, BaSO4, PbSO4).
Sebagai alat bantu dapat digunakan pesawat Kipp

Skala Industri

Dalam skala industri, Hidrogen dibuat dengan hidrolisis air sesuai persamaan reaksi :
2 H2O (l) --> 2 H2 (g) + O2 (g)

Persenyawaan Hidrogen

Senyawa Hidrogen yang paling penting adalah air (H2O), amonia (NH3) dan asam – asam mineral (HNO3, H2SO4, HI, HBr, HCl)

Kegunaan Gas Hidrogen

  • Pembuatan Amonia / NH3 (Proses Habber Bosh)
  • Pembuatan HCl (Asam Klorida), HBr (Asam Bromida), HI (Asam Iodida), dan H2O2 (Hidrogen Peroksida)
  • Hidrogenasi minyak nabati pada margarine
  • Dahulu sebagai bahan bakar roket (sekarang digunakan metil hidrazin)
  • Pengisi balon udara
  • Reduktor dalam reaksi kimia
  • Pengolahan logam
  • Carrier gas pada Gas Chromatographer (GC)
  • Bahan baku pembuatan plastik, poliester, dan nilon
  • Desulfurisasi minyak, bensin, dan bahan bakar minyak
  • Cracking pada minyak bumi
  • Mendeteksi kebocoran gas pada kendaraan atau pembangkit listrik
  • Heat threatment hollow gas (Oxy – Hydrogen Flame) dan Fiber Optic
Hidrogen, pengertian Hidrogen, makalah hidrogen, atom Hidrogen sejarah Hidrogen, sifat Hidrogen, reaksi Hidrogen, pembuatan Hidrogen, kegunaan hidrogen
Yusuf Noer Arifin

Menyukai kreativitas, pemikiran kritis, dan pemecahan masalah. Untuk menghubungi saya, silakan kunjungi halaman kontak ya!

2 Comments

Terima kasih sudah berkunjung di blog ini. Jika berkenan, mohon tinggalkan komentar dengan bahasa yang santun dan tanpa tautan. Semua komentar selalu dibaca meskipun tak semuanya dibalas. Harap maklum dan terima kasih :)

Previous Post Next Post